Segala puji hanya bagi Allah, kami memuji-Nya, memohon pertolongan dan ampunan kepada-Nya, kami berlindung kepada Allah dari kejahatan diri kami dan dari keburukan amal perbuatan kami. Barangsiapa yang Allah beri petunjuk, maka tidak ada yang dapat menyesatkannya, dan barangsiapa yang Allah sesatkan, maka tidak ada yang dapat memberinya petunjuk.
Aku bersaksi bahawasanya tidak ada ilah yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahawasanya Nabi Muhammad S.A.W adalah hamba dan rasul-Nya.
Sesungguhnya sebenar-benar ucapan adalah Kitabullah (Al-Quran) dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad (As-Sunnah). Seburuk-buruk perkara adalah yang diada-adakan (dalam agama), setiap yang diada-adakan (dalam agama) adalah bid'ah, setiap bid'ah adalah sesat, dan setiap kesesatan tempatnya di neraka.

Monday, December 5, 2011

Ya ALLAH, Tunjukilah Kami Jalan Yang Lurus..





JALAN YANG LURUS..

Sedar tak, setiap hari kita bermohon, berdoa pada ALLAH agar ditunjukkan jalan yang lurus? 

Di mana? 
Bila? 

Dalam solat kita.. 

Setiap hari, kita memohon sebanyak 17 kali.. Ia suatu permohonan & doa yang amat besar & mendalam maknanya.. Namun, sedikit sekali kita menghayatinya.. Apatah lagi betul2 ingin ke jalan yang lurus itu.. Hanya ucapan yang meniti di bibir tanpa rasa yang bergetar di hati.. Bersungguhkah doa kita?

Lihatlah ke dalam SURAH AL-FATIHAH, AYAT 6..

1. Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan yang Memelihara dan Mentadbirkan sekalian alam.
3. Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani.
4. Yang Menguasai pemerintahan hari Pembalasan (hari akhirat).
5. Engkaulah sahaja (Ya Allah) Yang Kami sembah dan kepada Engkaulah sahaja kami memohon pertolongan.
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus.

7. Iaitu jalan orang-orang yang Engkau telah kurniakan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) orang-orang yang Engkau telah murkai dan bukan pula (jalan) orang-orang yang sesat..


Mengapa kita memohon kepada ALLAH agar ditunjukkan jalan yang lurus?

Sebab, jalan yang lurus ialah jalan yang ALLAH redhai, jalan yang dilalui untuk ke syurgaNya.. Ia jalan yang selamat dan bukanlah jalan orang2 yang ALLAH sesatkan.. (Ayat 7).. Jalan yang lurus ini tidak dapat dicapai kecuali dengan petunjuk ALLAH S.W.T dan Rasul-Nya..

Oleh sebab itulah kita dituntut untuk berdoa kepada ALLAH agar ditunjukkan jalan yang benar, agar ALLAH memberikan hidayahnya kepada kita.. Dalam surah ini juga, kita mengakui hanya ALLAH yang kita sembah dan hanya Dia tempat kita memohon pertolongan.. HANYA ALLAH! Begitu besar makna ayat ini..

Siapakah yang dapat memberikan hidayah jika ALLAH telah sesatkan seseorang itu? Siapakah yang dapat menyesatkan seseorang jika ALLAH telah memberinya hidayah dan pertolongan? Hanya ALLAH yang berkuasa atas segalanya.. Dia yang berkuasa menentukan syurga atau neraka seseorang itu. Oleh itu, sebagai hamba Allah yang lemah, marilah kita selalu berdoa agar ALLAH menetapkan iman kita, menjaga hati kita agar sentiasa berada di atas landasan yang benar hingga ke akhir hayat kita.. BERDOALAH..

Amalkanlah juga membaca doa ini agar ALLAH menetapkan iman kita:

"Ya Rabb kami, jangan engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan setelah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan kurniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu kerana sesungguhnya Engkau Maha Pemberi (kurnia).." [Surah Ali-Imran, 3 : 8]

Sesungguhnya sekarang, kita masih mencari Ilmu, mengenal ALLAH, mentaati ALLAH.. Namun kita tiadak tahu masa depan.. Dengan kesibukan kita terhadap hal-hal duniawi, dimanakah masa kita untuk ALLAH? Dengan maksiat dan dosa yang kita lakukan, apakah kita telah memohon ampun kepadaNya?

Muhasabah diri.. Kerana diri kita sangat banyak kekurangannya..

Semoga ALLAH terus kekalkan kita dalam nikmat Iman dan Islam.. Hinggalah ke akhirat nanti..

No comments: