Jangan Mencintai Sesuatu yang lain seperti mencintai ALLAH..

"Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (nescaya mereka menyesal)." [Surah al-Baqarah, 2 : 165]

Janganlah kita mencintai tandingan yang lain selain ALLAH, baik ia adalah harta, pangkat, saudara-mara mahupun kekasih.. Janganlah kita mensyirikkan ALLAH dengan selainnya.. Mempercayai bomoh-bomoh, tangkal, azimat serta pelbagai perkara syirik dan khurafat yang lain..


Bagaimanakah kita boleh sanggup mencintai dan melebih-lebihkan sesuatu yang lain berbanding ALLAH? Berbanding taat kepadanya? Bukankah hanya orang-orang yang zalim sahaja yang sanggup mempersekutukannya?? Mempersekutukan cintaNya, ALLAH yang telah menciptakan dirinya? Mencintai yang lain seperti mencintai ALLAH, bahkan ada yang mencintai sesuatu yang lain itu lebih daripada cintanya kepada ALLAH..

Astaghfirullahalzimm.. Kembalilah kepada ALLAH.. Bertaubatlah dan kembalilah ke pangkal jalan.. Jangan engkau cintai dan menyamakan kecintaanmu kepada ALLAH dengan sesuatu apapun.. Jangan sekali-kali!!

Sesungguhnya ingatlah tiada tuhan yang disembah melainkan ALLAH, tiada tandingan dan sekutu bagiNya.. Tiada sesiapapun yang berhak dicintai lebih daripada ALLAH S.W.T.

Dalam kitab Shahih al-Bukhari dan Shahih Muslim disebutkan sebuah hadits yang diriwayatkan dari 'Abdullah bin Mas'ud, ia menceritakan, aku pernah bertanya: 'Ya Rasulullah, dosa apakah yang paling besar?" Beliau menjawab:
"Engkau membuat tandingan (sekutu) bagi Allah, padahal Dia telah menciptakanmu.."
[H.R Bukhari dan Muslim]

Dalam hadits yang lain, Rasulullah S.A.W bersabda:

“Tidak beriman seorang dari kamu sebelum Allah dan Rasul-Nya lebih dicintainya daripada yang lain-lain.” [Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim]

Lihatlah, bagaimana seseorang itu hanya dikatakan beriman jika ALLAH dan rasulNya lebih dicintai berbanding selainnya.. Hal ini bermakna, ALLAH dan RasulNya lebih dia cintai berbanding apa jua pun dalam dunia ini.. Meskipun dirinya sendiri.. Mencintai ALLAH, memerlukan mujahadah, menunaikan segala suruhan ALLAH.. Meninggalkkan apa yang dilarangNya.. Itulah bukti cinta kepadaNya..

Mencintai Rasulnya, dengan mengikuti sunnah-sunnahnya yang benar, dan ikhlas beribadah, sesuai dengan apa yang diajar oleh Rasulullah S.AW..

Walaupun kita masih tidak tahu banyak perkara.. Marilah kita belajar dan jangan pernah jemu.. Perlahan-lahan tetapi istiqamahlah.. InsyaAllah..